kuingin pergi
ke suatu tempat yang indah disana
tempat dimana semuanya indah
tak ada duka
hanya ada kedamaian, dan kebahagiaan
sebuah dunia yang aku rancang sendiri
dengan sebuah konsep yang kadang seolah2 menjadi nyata
jika aku ada di dalamnya semuanya seolah2 tak terjadi apa2,
hanya ada senyuman yang manis..
dan terdapat padang rumput hijau yang luas...
dan awan yang biru,,
aku berlari- lari di dunia tersebut..
mencoba berlari dari dunia aku yang sesungguhnya
ku berlari sejauh mungkin di dalam dunia tersebut...
tanpa beban .. tanpa duka...
kucoba melihat ke langit ... tak ada awan kelabu yang muncul, semuanya biru
dengan indahnya
kemudian secara tiba2 .........kulihat ada seorang peri kecil... datang dan terbang menghampiriku.
dia hanya berkata..
"aku akan selalu besertamu.. dan merawatmu"
aku hanya terdiam ...
tanpa mengucapkan sepatah katapun..
tanpa kusadari air mata ku pun mengalir...
lalu sang peri pun segera menyeka air mata ku itu...
hati ku pun tersentuh... sangat tersntuh
tetapi aku hanya menjawab kepada peri itu..
"terimakasih,(sambil menyaka air mataku) jk hati mu tulus, semua yang telah kau lakukan tak akan pernah sia - sia" karena kau tabur kebaikan maka kau akan terima kebaikan juga
lalu peri itu pun terbang kembali sambil tersenyum melihat ke arah ku..
dia memberikan sebuah hrapan yang baru bagi diriku, semangat yang baru, sebuah nafas yang baru
namun aku tersadar ini adalah sebuah dunia yang berbeda dari dunia - ku,
dunia ku yang rusak dunia ku yang nyata itu sudah hancur....
namun aku ingin tetap dalam "dunia" yang lain ini... seolah2 aku terjebak di dalamnya..
meninggalkan semua kehidupan hancur ku..
kehidupan yang seolah2 tak ada harapan..
semuanya Gersang.....
Kosong.......
Kelabu....
Namun aku tetap berjuang di sisa duniaku yang hancur tersebut,
tanpa ada orang lain,
aku hanya mencoba berjuang seorang diri..
beserta orang yang menciptakan diri ku...
"lain dunia" niko kurniawan
